Anting stud kini menempati posisi teratas dalam tren perhiasan minimalis, menyumbang lebih dari seperempat penjualan unit lab grown diamond set jewelry di 2024 lalu. Meski harga kategori ini turun rata-rata 8,3% dari tahun lalu, popularitasnya tetap stabil.
Fenomena ini menegaskan bahwa keanggunan tidak selalu mengikuti fluktuasi pasar. Anting stud, lebih dari apa pun, bukan hanya aksesoris mungil, tapi simbol gaya yang timeless di era modern ini. Alasan ini jugalah yang membuat banyak wanita tak pernah berhenti mencarinya.
1. Tidak Lekang oleh Waktu
Sejak ribuan tahun lalu, perhiasan mungil berbentuk titik ini sudah menghiasi telinga wanita Mesir Kuno, dan nyatanya tetap bertahan hingga era modern. Banyak fashion editor yang menjulukinya sebagai “the little black dress of jewelry” karena selalu relevan dalam situasi apa saja.
Baca juga: Sejarah Anting, dari Simbol Status Sosial hingga Identitas Fashion Masa Kini
Dari remaja yang baru mulai coba-coba dengan gaya hingga profesional yang ingin tampil elegan tanpa being too much, desain sederhana ini menghadirkan pesona timeless. Tak heran, model anting stud minimalis selalu jadi favorit lintas generasi.
2. Bentuk Mungil dan Indah
Ukurannya yang mungil juga sering jadi alasan utama perhiasan ini tak pernah kehilangan penggemar. Sebuah survei kecil bahkan mencatat 12 dari 13 partisipan lebih memilih anting ringan dan kecil untuk pemakaian harian, yang menandakan bahwa kenyamanan memang faktor krusial.
Bentuk ringkas memberi kebebasan bergerak tanpa khawatir tersangkut, sekaligus tetap menonjol berkat detail batu—baik itu natural diamond maupun lab grown yang berikulau sama elegannya. Kombinasi ringan, praktis, dan mewah inilah yang membuat stud earrings jadi ikon gaya minimalis yang selalu berhasil tampil modis.
3. Desain Simpel Minimalis
Minimalisme bukan sekadar tren musiman sekarang. Ia sudah jadi bahasa baru dalam fashion modern. Generasi muda, terutama Gen Z, memilih perhiasan sederhana karena lebih mudah padu-padannya, serbaguna sekaligus merefleksikan gaya hidup mindful. Generasi muda lebih memilih kualitas tahan lama ketimbang kilau berlebihan.
Desain simpel memberi ruang ekspresi personal tanpa perlu terjebak pada aksesori yang terlalu ramai. Itu sebabnya model anting stud wanita dianggap simbol effortless chic: rapi, elegan, dan modern tanpa terlihat trying too hard. Pilihan ini juga bukan hanya praktis, tapi menandakan selera yang matang sekaligus relevan di berbagai kesempatan.
4. Mudah Dikombinasikan
Perhiasan mungil ini bisa dipasangkan dengan gelang tipis, kalung rantai halus, bahkan cincin statement tanpa membuatnya terlihat berlebihan. Justru karena bentuknya sederhana, anting ini berfungsi sebagai base look yang memberi ruang bebas untuk layering.
Banyak selebriti memanfaatkan trik ini: tampil kasual di siang hari hanya dengan satu pasang, lalu menambahkan aksesori tambahan untuk acara malam. Hasilnya selalu seimbang—gaya minimalis terjaga, tapi aura modis semakin menonjol. Itulah kenapa desain klasik anting stud berlian tidak pernah kehilangan penggemar.
5. Memberi Kesan Elegan Tanpa Berlebihan
Tampilan elegan justru muncul dari kesederhanaan. Sebanyak 51% responden pada suatu survei di 2025 memilih model stud sebagai gaya anting favorit, jauh lebih tinggi daripada drop atau chandelier.
Alasannya sederhana: desainnya simpel tapi tetap berkelas, sehingga cocok untuk ke kantor, hadir di acara formal maupun kasual. Cukup sepasang anting stud simple untuk menonjolkan personal taste tanpa aksesori berlapis.
Inilah bentuk gaya minimalis yang effortless—praktis, modern, tapi tetap membawa kesan modis yang elegan.
6. Variasi Material dan Stone Beragam
Pilihan material membuat desain mungil ini semakin kaya makna. Bisa hadir dalam emas kuning yang klasik, emas putih yang modern, rose gold yang feminin, hingga kombinasi dengan batu natural maupun lab grown diamond.
Menariknya, 52% pasangan yang menikah di 2024-2025 memilih lab diamond untuk cincin tunangan mereka, menandakan pergeseran preferensi ke arah yang lebih etis dan terjangkau. Variasi ini menjadikan anting stud emas mampu bergerak luwes: dari tampilan minimali chic sehari-hari hingga nuansa luxury modern berkarakter.
7. Gaya yang Tak Pernah Usang
Selain menjadi pemanis telinga, perhiasan ini adalah aset bernilai. Dengan sertifikat resmi, nilainya lebih terjaga dan resale value bisa jauh lebih tinggi daripada aksesori fashion biasa yang cepat kehilangan harga.
Potensi diwariskan ke generasi berikutnya menjadikan anting stud bermakna lebih dalam daripada sekadar tren. Tidak hanya makin percaya diri saat memakainya, kamu juga bisa menciptakan signature look yang relevan dari masa ke masa.
Memilih earrings yang mungil ini berarti juga mengamankan timeless style sekaligus aset bernilai. Setiap koleksi di VUE dirancang dengan detail presisi dan berpadu dengan lab grown diamond yang berkilau alami, ramah lingkungan, serta penuh karakter.
Saatnya eksplorasi koleksi eksklusif VUE dan temukan pasangan anting stud yang benar-benar mencerminkan gaya modernmu.
Referensi
Golan, Edahn. “US Jewelry Market 2024: Sales Value 1.4% Despite Challenges.” Tenoris: Trend Analytics on the US Diamond & Jewelry Industry, 9 Jan. 2025, https://www.tenoris.bi/us-jewelry-market-2024-sales-rise-1-4-despite-market-challenges/.
“Earrings: Ancient to Avant-Garde.” Antique Jewelry University, 29 May 2025, https://www.langantiques.com/university/earrings/.
Vogue. “Things to Keep in Mind When Designing Jewellery for Gen Z.” Vogue Institute of Art & Design, 18 Mar. 2024, https://www.voguefashioninstitute.com/things-to-keep-in-mind-when-designing-jewellery-for-gen-z/.
Billen, Hugo. “Consumers Favor Jewelry Featuring Birthstones, Survey Finds.” Rapaport, 25 May 2025, https://rapaport.com/news/consumers-favor-jewelry-featuring-birthstones-survey-finds/.
